Cara Install Prestashop Di Ubuntu 12.04

 

               PrestaShop adalah salah satu CMS e-commerce yang bisa digunakan untuk membuat website toko online, PrestaShop memili fitur-fitur yang cukup lengkap, mudah dipahami dan bisa diinstall dengan mudah, Presta
shop juga cukup populer dan lumayan banyak digunakan di Indonesia. Yang lebih menarik lagi PrestaShop adalah salah satu CMS Opensource yang dapat didownload secara gratis.PrestaShop juga sudah memiliki forum karena cukup banyak digunakan di Indonesia . PrestaShop didirikan di Paris, Perancis. Lebih dari 40 bahasa tersedia untuk berbagai tingkat, dengan hanyaBahasa Inggris dan Bahasa Perancis memiliki dukungan penuh dalam semua versi rilisnya. Disamping dukungan resmi tidak disediakan, pertanyaan yang terjawab tersedia pada forum resminya.

            Selain itu PrestaShop memiliki fitur-fitur yang sangat mendukung untuk toko online seperti PrestaShop menyediakan shoping cart atau keranjang belanja sebagai salah satu fitur utama untuk berbelanja online . Fungsi shoping cart ini sama dengan fungsi keranjang belanja jika anda berbelanja di pasar swalayan. Pembeli dapat menampung belanjaannya sebelum menuju kekasir untuk melakukan pembayaran. Dalam berbelanja online proses mulai membayar ini disebut dengan checkout.

Berikut langkah - langkah untuk melakukan instakasi Prestashop :
1. Kita msuk terminal terlebih dahulu, lalu kita download filenya.
     -> sudo su
     -> cd /var/www
     -> wget http://www.prestashop.com/download/old/prestashop_1.5.3.1.zip



 2. Setelah kita download, file tersebut kita extrak.
      -> unzip prestashop 1.5.3.1.zip

3. Kita beri hak akses pada file yang telah kita extrak.
     -> chown -R www-data:www-data prestashop

4. Bukalah browser lalu tuliskan.
     -> alamat.ip.anda(localhost)/prestashop

5. Kita pilih bahasa untuk menginstall prestashop lalu kilk lanjutkan.


6. Setelah itu kita pilih "saya setuju dengan syarat dan  ketentuan diatas", lalu klik lanjutkan.


7.  Kita isikan sesuai dengan ketenyuan yang ada.


8. Kita buka tab baru dan setelah itu kita buat database bernama prestashop.

 

9. Kita isikan nama database yang kita buat tadi beserta passwordnya.


10. Tunggulah beberapa saat.

 11. Jika sudah muncul tampilan seperti di bawah, selanjutnya kita buka terminal.
        -> nautilus
        -> www
        -> buka folder pretashop lalu kita hapus folder bernama install.
        -> kita kembali lagi ke prestashopnya ya... lalu kita reload dan pilih resend.


12. ini adalah tampilan pertama.


13. Jika kita akan menjadi admin, pada URL kita tuliskan localhost/prestashop/admin, lalu klik login pada pojok kanan.


 14. Kita masukan e-mail beserta passwordnya.


 15. Akan muncul tampilan seperti di bawah ini berarti proses instalasinya sudah selesai.

Semoga bermanfaat untuk teman-teman,.......

Cara Installasi Joomla Di Ubuntu 12.04

Cara Installasi  Joomla Di Ubuntu 12.04

 




      Joomla merupakan  Sistem Manajemen Konten (SMK atau CMS) yang bebas dan terbuka (free opensource) ditulis menggunakan PHP dan  basis data MySQL untuk keperluan di internet maupun intranet. Joomla pertamakali dirilis dengan versi 1.0.0. Fitur-fitur Joomla! diantaranya adalah sistem caching untuk peningkatan performansi, RSS, blogs, poling, dll. Joomla! menggunakan lisensi GPL.
        Asal kata Joomla sendiri berasal dari kata Swahili jumla yang mengandung arti "kebersamaan". Joomla! terdiri dari 3 elemen dasar, yaitu server web (webserver), skrip PHP dan basisdata MySQL. Server web diasumsikan terhubung dengan Internet/Intranet yang berfungsi sebagai penyedia layanan situs. Skrip PHP terdiri dari kode program dalam bahasa PHP dan basisdata merupakan tempat penyimpanan konten. Joomla menggunakan Apache sebagai server web dan MySQL untuk basisdatanya.

Langkah-langkah sebelum kita menginstall joomla :

1. Pertama kita masuk ke terminal (ctrl+alt+t) dan masuk ke ke root dengan perintah berikut.
    -> sudo su

2. Selanjutnya masuk ke direktory var/www/.
    -> cd /var/www/

3. Setelah itu kita lanjutkan mendownloads Joomla di situs resminya.

4. Setelah downloads lakukan perintah perintah di bawah ini.
     -> apt-get install php-xml-parser php5-intl php5-sqlite smbclient curl libcurl3

5. Kemudian kita restart apachenya.
    -> /etc/init.d/apache2 restart

6. Buat folder untuk joomla yang tadi kita downloads. 
    -> mkdir joomla

7. Pindah file yang kita downloads ke direktori yang kita buat tadi.
    -> mv joomla_3.2.1-Stable-Full_Package.zip /var/www/Joomla

8. Selanjutnya kita masuk ke direktory joomla.
    -> cd /var/www/joomla 

9. Kita extrak file yang kita pindahkan tadi.
    -> unzip joomla_3.2.1-Stable-Full_Package.zip

10. Kita masuk ke direktory www lalu kita beri hak akses
     -> chown -R www-data:www-data /var/www/joomla
     -> chmod 755 /var/www/Joomla

11. Selanjutnya buka web broswer dan ketikkan IP anda  melalui URL , misalnya ip nya 192.168.12.13.
    -> 192.168.12.13/phpmyadmin


                     



12. Kita buat database bernama joomla.

 
13. Kita buka browser lalu ketikan :
       -> alamat.ip.anda/joomla
       -> Isilah site Name , Admin, Admin username, admin passwd, confrim passwd lalu pilih next.



 

14. Pilih database Type, host name , username ,passwd ,database name.
pilih next.



15. Pilih " tidak ada dibutuhkan untuk dasar pembuatan situs multibahasa, lalu klik pasang.


16. Tunggu beberapa saat.
     

17. Kemudian kita  remove instalation folder, kemudian kita klik administrator.

 

18. Kita masukkan username dan passwordnya.

19. Ini adalah tampilan control panel  sebagai admin.


Proses installasinya sudah selesai....
Semoga bermanfaat untuk teman-teman,.......


sumber : disini

Cara Menginstall Monitorix Di Ubuntu 12.04

Cara Menginstall Monitorix Di Ubuntu 12.04




         Monitorix merupakan sistem monitor untuk memonitoring  yang secara berkala mengumpulkan data sistem dan menggunakan antarmuka web untuk menampilkan informasi di dalam grafik. Monitorix memungkinkan pemantauan kinerja sistem secara keseluruhan, dan dapat membantu mendeteksi kemacetan, kegagalan, waktu respon yang luar biasa panjang dan anomali lainnya.

Monitorix adalah perangkat lunak bebas dilisensikan di bawah ketentuan GNU General Public License versi 2 (GPLv2) yang diterbitkan oleh Free Software Foundation . Ia menggunakan RRDtool (ditulis oleh Tobi Oetiker ) dan ditulis dalam Perl .
- See more at: http://hma13.blogspot.com/2014/01/cara-install-aplikasi-monitor-dengan.html#sthash.AE5qRYg7.dpuf
Monitorix adalah perangkat lunak bebas dilisensikan di bawah ketentuan GNU General Public License versi 2 (GPLv2) yang diterbitkan oleh Free Software Foundation . Ia menggunakan RRDtool (ditulis oleh Tobi Oetiker ) dan ditulis dalam Perl .
- See more at: http://hma13.blogspot.com/2014/01/cara-install-aplikasi-monitor-dengan.html#sthash.AE5qRYg7.dpuf
Monitorix adalah perangkat lunak bebas dilisensikan di bawah ketentuan GNU General Public License versi 2 (GPLv2) yang diterbitkan oleh Free Software Foundation . Ia menggunakan RRDtool (ditulis oleh Tobi Oetiker ) dan ditulis dalam Perl .
- See more at: http://hma13.blogspot.com/2014/01/cara-install-aplikasi-monitor-dengan.html#sthash.AE5qRYg7.dpuf

Berikut langkah-langkah untuk menginstall Monitorix:
1.  Download softwarenya dulu, kita bisa downloadnya disini.

2.  Masuk ke terminal sebagai super user atau root.
      -> sudo su

3. Kita update dulu ya... komputernya
     -> apt-get update

4. Selanjutnya kita install dependensinya.
     -> apt-get install rrdtool perl libwww-perl libmailtools-perl libmime-lite-perl librrds-perl libdbi-perl libxml-simple-perl libhttp-server-simple-perl libconfig-general-perl

5. Kita install Monitorixnya.
    -> dpkg -i monitorix*.deb
    ->  apt-get -f install
    -> sudo /etc/init.d/apache2 restart

6.  Selanjutnya buka monitorix melalui broswer ketikkan langkah berikut pada URL.
    ->  (IP anda):8080:monitorix

 7.Jika sudah muncul tampilan seperti di bawah ini langsung saja klik OK.


 

8. Tampilan awal monitorix.


9. Kita masuk lagi ke terminal, lalu tambahkan ip berikut ini pada allow from (10.10.4.0/24) artinya ip yang bisa anda lihat adalah mulai dari 10.10.4.0 sampai10.10.4.40.
-> vi /etc/apache2/conf.d/monitorix.conf


10.  Kemudian kita restrat monitoriknya.
        ->  /etc/init.d/monitorix restart

11. Kita buka lagi monitorixnya melalui broswer.
      -> (IP anda):8080/monitorix


 Semoga Bermanfaat untuk teman-teman.... 

Sumber : http://www.monitorix.org/downloads.html

Menginstall Debian Server Menggunakan USB


           Server  adalah sebuah sistem komputer yang menyediakan jenis layanan tertentu dalam sebuah jaringan komputer. Server ini didukung dengan prosesor yang bersifat scalable dan RAM yang besar, dan juga dilengkapi dengan sistem operasi khusus, yang disebut sebagai sistem operasi jaringan. Server ini juga menjalankan perangkat lunak administratif yang mengontrol akses terhadap jaringan dan sumber daya yang terdapat di dalamnya contoh seperti halnya berkas atau pencetak, dan memberikan akses kepada stasiun kerja anggota jaringan.

Kita akan belajar bagaimana cara menguinstall Debian Server dengan USB dan berikut langkah - langkahnya :
1. Kita persiapkan alat dan bahan yang diperlukan untuk menginstall Debian Server
2. Kita masukkan/colokkan USB ke pc lalu setelah muncul tampilan seperti ini kita pilih USB : TOSHIBA TransMemory.


 3. Jika di dalam sebuah USB terdapat lebih dari satu sistem operasi, kita pilih sistem operasi yang kita akan install.

4. Kita pilih bahasa saat kita menginstall Debian Server, kita pilih English saja biar lebih mudah untuk memehami bahasanya.


 5.  Kita atur lokasi dimana kita berada. Pilih Other -> Asia -> Indonesia



 

6. Kita atur configurasi locales.


7. Kita atur konfigurasi keyboardnya.


8. Tunggulah beberapa menit.


9. Kita atur configurasi networknya, kita pilih eth0/ethernet0.

10. Tunggulah beberapa menit.


11. Kita ubah nama hostnamenya.


12. Kita isikan  password untuk hostname dan ketik ulang kata sandinya.
 

 13. Isikan usernamenya dan ketik ulang usernamenya.


14. Isikan password yang digunakan oleh user dan ketik ulang passwordnya.


15. Kita atur waktunya, pilih western (Sumatra, Jakarta, Java, west and central Kalimantan), sebenarnya ini bisa diatur sesuai yang kita inginkan.


16. Tunggulah beberapa menit.

17. Jika didalam  harddisk sudah ada isinya kita bisa menghapusnya dan menghapusnya dari bawah ya...hati-hati jangan sampai USBnya ikut ke hapus.


18. Jika semua Partisi sudah di hapus selanjutnya kita mengatur ulang partisinya.
       -> Sesuaikan dengan kapasitas Harddisknya.

 
        a. Partisi yang pertama di buat untuk swap = 8 GB
            -> Pilih Creat a new partition
            -> Isikan seberapa besar partisi yang akan digunakan untuk swap area
            -> Pilih Primary
            -> Pilih Bergining
            -> Bootable Flag = on
            -> Pada User as dibuat swap area
            -> Pilih Done setting up the partition



        b. Partisi yang kedua di buat untuk /boot.
            -> Pilih Creat a new partition       
            -> Isikan seberapa besar partisi yang akan digunakan untuk /boot
            -> Pilih Primary
            -> Pilih Bergining
            -> Use as dibuat Ext4
            -> Bootable Flag = on
            -> Pada Mount Point dibuat /boot
            -> Pilih Done setting up the partition


        c. Partisi yang ketiga di buat untuk /.
             -> Pilih Creat a new partition       
             -> Isikan seberapa besar partisi yang akan digunakan untuk /
             -> Pilih Primary
             -> Pilih Bergining
             -> Use as dibuat Ext4              -> Bootable Flag = on
             -> Pada Mount Point dibuat /
             -> Pilih Done setting up the partition

        d.  Partisi yang ketiga di buat untuk /cache
              -> Pilih Creat a new partition       
              -> Isikan seberapa besar partisi yang akan digunakan untuk /cache
              -> Pilih Primary
              -> Pilih Bergining
              -> Use as dibuat Ext4
              -> Bootable Flag = on
              -> Pada Mount Point dibuat /cache
              -> Pilih Done setting up the partition


      -> Jika sudah selesai akan muncul tampilan seperti ini.
           -> Kita pilih finish partitioning and write change to disk

 

19. Kita pilih Yes, lalu tunggu beberapa menit.
         

20. langsung pilih continue saja.


 21. Pilihlah Change miror.


 22. Atur negaranya, pilih indonesia.


 23. Tentukan Repositorinya.


24. Jika kita tidak menggunakan Proxy langsung klik continue dan tunggu beberapa menit.


 

25. Pilih continue dan tunggu beberapa menit.


26. Pilh No dan tunggu beberapa menit.


 27. Centang SSH Server dan Standard system utilities dan tunggu beberapa menit.

28. Pilihlah No
   

29. Pilih Yes.


30. Pilihlah Continue.


 31. Jika sudah muncul tampilan seperti ini berarti kita sudah berhasil mengintall Debian Server menggunakan USB.


32. Kita mengatur configurasi IP Static.


                              -> ketik ifconfig.

            
                             -> Isikan Ipnya.

              
               -> Isilah nameservernya.

           
               -> Kita coba ngeping untuk mengecek semuanya.