Setting Router BGP di Mikrotik RB 850 Gx2

Setting Router BGP di Mikrotik RB 850 Gx2



Sekilas tentang BGP kawan...

     Border Gateway Protocol (BGP) adalah protokol eksterior gateway standar yang dirancang untuk bertukar informasi routing dan reachability antara sistem otonom (AS) di Internet. Protocol ini yang menjadi backbone dari jaringan Internet dunia. BGP adalah protokol routing inti dari Internet yg digunakan untuk melakukan pertukaran informasi routing antar jaringan.

Protokol ini sering diklasifikasikan sebagai protokol path vector tapi kadang-kadang juga digolongkan sebagai distance-vector routing protocol routing. Border Gateway Protocol membuat keputusan routing berdasarkan jalur, kebijakan jaringan, atau aturan yang  dikonfigurasi oleh administrator jaringan dan terlibat dalam membuat keputusan routing inti.
BGP dapat digunakan untuk routing

dalam sistem otonom. Dalam aplikasi ini disebut sebagai Interior Border Gateway Protocol, internal BGP, vs iBGP. Sebaliknya, aplikasi Internet protokol dapat disebut sebagai Exterior Border Gateway Protocol, External BGP, vs EBGP.


Langkah-langkah dalam setting Router BGP di Mikrotik RB 850 Gx2 :
  • Anda harus tahu terlebih dahulu ip yang akan digunakan.
  • Sebenarnya konfigurasi awalnya sama seperti Anda waktu melakukan konfigurasi dalam mikrotik lainnya.
  • Masuk ke interface dan berikan komentar pada setiap interface yang akan digunakan agar Anda tidak bingung.

  • Kemudian beri ip pada interface yang akan digunakan sesuai dengan nama interface yang telah dibuat.

  • Setelah itu masuk ke Menu Routing dan pilih BGP.

  • Kemudian akan muncul halaman routing BGP. Pada menu interface, klik tanda +.
  • Isi sesuai dengan, apa yang diberikan oleh penyedia layanan internet

  • Kemudian masuk ke menu Peer.
  • Name diisi sesuai dengan nama interface yang telah anda buat agar tidak keliru. 
  • Remote Address diisi sesuai dengan ip gateway masing-masing ethernet.
  • Remote As diisi sama.

  • Setelah itu, akan muncul tampilan seperti dibawah.
  • Jika pada kolom State sudah menunjukan Established, maka konfigurasi Anda sudah berhasil karena Established menunjukkan bahwa router Anda sudah terhubung ke Penyedia Layanan Internet.

  •  Kemudian Anda masuk ke menu Network dan isi sesuai dengan ip public Anda.

  •  Setelah itu, masuk ke DNS. Beri Dns sesuai dengan DNS Penyedi Layanan.

  • Kemudian, Anda setting firewallnya. 
  • Masuk ke menu IP, lalu Firewall. KLik Menu NAT dan klik tombol + untuk menambahkan pengaturan NAT.
  • Kemudian Anda akan diarahkan ke halaman NAT Rule.
Pada Menu General. Pilih Chain yang srcnat.

  
Pada Menu Action. Pilih Action yang src-nat dan To Address diisi ip public yang terhubung di router.

  • Setelah Anda selesai melakukan pengaturan NAT, jangAn lupa klik Apply lalu klik OK.
  • Setelah itu, maka akan ada  tambahan pengaturan yang ada di menu NAT yaitu pengaturan yang telah Anda buat tadi.

  • Kemudian Anda mengatur Router. Pada menu IP, pilih Route.
  • Klik tombol +, pada gateway masukkan gateway dari ip address eth2.

 
  • Kemudian simpan pengaturan tersebut dan nantinya akan ada banyak route yang masuk.
  • Jika semua sudah selesai, coba tes koneksi dengan cara ping ke google.com.

  • Jika Anda berhasil melakukan tes koneksi ke google.com, berarti pengaturan yang Anda buat tadi sudah berhasil.




Source : https://en.wikipedia.org/wiki/Border_Gateway_Protocol


*Semoga tutorial ini bermanfaat untuk teman-teman*

0 komentar:

Post a Comment